Uji Coba KRL INKA di Lintas Yogyakarta | Sabtu 22 Maret 2025 | Foto: Humas
GARDAJATIM.COM: Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo meninjau uji coba Kereta Rel Listrik (KRL) produksi PT Industri Kereta Api (Persero) – INKA yang akan dioperasikan di Jabodetabek.
Uji coba ini berlangsung pada Jumat, 21 Maret 2025, dengan rute Stasiun Tugu Yogyakarta – Stasiun Klaten (PP) untuk memastikan kesiapan operasional sebelum pengujian lebih lanjut di lintas Jabodetabek.
Setelah mencoba langsung KRL produksi INKA, Kartika Wirjoatmodjo memberikan apresiasi terhadap kualitas kereta yang dinilainya sudah memenuhi standar internasional.
"Saya mencoba KRL INKA jalur Jogja - Klaten, keretanya luar biasa. Sangat halus, stabil, kecepatannya bagus, dan AC-nya dingin. Saya bangga INKA bisa membangun kereta yang tidak kalah dengan standar internasional. Semoga PT KCI bisa segera mengoperasikan kereta ini untuk masyarakat Jakarta," ujar Kartika di Yogyakarta, Jumat (21/3/2025).
Sebelumnya, pengujian KRL INKA telah dilakukan sejak 16 hingga 20 Maret 2025 melalui beberapa tahapan, termasuk:
- Setting Parameter – Kalibrasi sistem dan penyesuaian awal.
- Uji Dinamis – Pengujian perjalanan dari Stasiun Solo Jebres – Stasiun Lempuyangan (PP).
- Uji Performa – Meliputi akselerasi, kecepatan maksimum, dan sistem pengereman.
Foto: KRL Jabodetabek
Senior Manager Humas dan Kantor Perwakilan PT INKA (Persero), Nuur Aisyah, menjelaskan bahwa pengujian ini merupakan langkah penting dalam memastikan kehandalan operasional KRL sebelum masuk tahap uji coba di lintas Jabodetabek.
“INKA berkomitmen memenuhi standar pengujian agar KRL ini dapat beroperasi secara optimal di Jabodetabek. Pengujian di lintas Solo-Yogyakarta menjadi salah satu tahapan utama dalam memastikan kualitas dan keamanan sarana,” ungkap Aisyah.
Dengan uji coba ini, PT INKA semakin memperkuat posisinya sebagai produsen kereta listrik modern berstandar internasional.
Keberhasilan pengujian ini diharapkan dapat mempercepat pengoperasian KRL di Jabodetabek, sekaligus menjadi kebanggaan industri transportasi Indonesia. (Hms/Red)
Posting Komentar