
GARDAJATIM.COM: Menjelang bulan suci Ramadhan 1446 H/2025 M, Kapolres Ngawi AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, S.H., S.I.K., M.H., bersama Satgas Pangan Kabupaten Ngawi dan instansi terkait melakukan monitoring serta pengecekan stok dan harga bahan pokok penting (Bapokting) di pasar tradisional Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi.
Kapolres Ngawi menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat menjelang Ramadhan.
"Langkah ini dilakukan untuk memastikan kebutuhan bahan pokok masyarakat tersedia dan stabil menjelang Ramadhan," ujar AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto saat dikonfirmasi, Kamis (27/02/2025).
Selain pengecekan stok, Kapolres juga mengimbau pedagang agar tetap memperhatikan keseimbangan stok dan harga guna mengantisipasi lonjakan kebutuhan menjelang bulan suci.
"Pedagang diharapkan tetap berkoordinasi dan berkomunikasi dengan dinas terkait guna menjaga kestabilan harga dan stok," tambahnya.
Monitoring ini merupakan langkah awal kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban di sektor pangan.
Pihak kepolisian juga menegaskan pentingnya pengawasan terhadap potensi penimbunan barang yang dapat menyebabkan lonjakan harga.
"Kami akan terus mengoptimalkan pengecekan agar stok bahan pokok cukup dan harga tetap stabil serta terjangkau bagi masyarakat," tegas Kapolres.
Lebih lanjut, ia mengingatkan agar tidak ada pihak yang melakukan praktik penimbunan barang, seperti sembako, yang dapat menyebabkan lonjakan harga.
"Jangan sampai ada penimbunan yang merugikan masyarakat," lanjutnya.
Selain pengecekan yang dilakukan oleh Kapolres dan Satgas Pangan, kegiatan serupa juga dilaksanakan oleh Polsek jajaran di berbagai pasar tradisional di Ngawi.
Hasil pengecekan menunjukkan bahwa stok bahan pokok masih terkendali dan persiapan untuk Ramadhan dinyatakan cukup.
"Kami mengimbau masyarakat untuk membeli sembako dan kebutuhan lainnya secukupnya, agar distribusi tetap lancar dan harga tidak melonjak," pungkas Kapolres Ngawi AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto. (Hms/Kho)
Posting Komentar