Sigap Tangani Longsor, Polisi dan Warga Pastikan Jalur Ngrayun-Jajar Lancar

Polisi dan warga bergotong royong membersihkan material longsor dan pohon tumbang yang menutup jalur utama Ngrayun-Jajar, Ponorogo.

GARDAJATIM.COM: Respons cepat ditunjukkan oleh Polsek Ngrayun, Polres Ponorogo, Polda Jawa Timur, dalam menangani longsor dan pohon tumbang yang menutup akses jalur utama Ngrayun-Jajar pada Rabu (8/1/2025).

Berkat sinergi antara aparat dan warga, jalur tersebut kini kembali dapat dilalui.  

Kapolsek Ngrayun AKP Joko Triyono menjelaskan, bencana tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Ngrayun.

Longsor terjadi di Dukuh Krajan RT 01 RW 04, Desa Ngrayun, sementara pohon tumbang menutup jalan di Dukuh Begem RT 01 RW 03, desa yang sama.  

"Pohon besar tumbang di Dukuh Begem dan rumpun bambu longsor di Dukuh Krajan menutup jalan utama. Syukur, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," ujar AKP Joko Triyono.  

Menanggapi kondisi tersebut, Polsek Ngrayun bersama masyarakat langsung bergerak membersihkan material longsor dan pohon tumbang.

Dengan semangat gotong royong, jalur utama Ngrayun-Jajar berhasil dibuka kembali dalam waktu singkat.  

“Kami mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam penanganan ini. Berkat kerja sama yang baik, jalur sudah kembali normal,” tambahnya.  

Sementara itu, Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo turut menyampaikan apresiasinya atas aksi cepat tanggap tersebut.

Ia menegaskan, bahwa respons semacam ini adalah bagian dari komitmen jajarannya untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan masyarakat.  

“Polisi harus sigap dan peduli terhadap lingkungan sekitar, terutama dalam situasi seperti ini. Penanganan cepat terhadap material longsor dan pohon tumbang sangat penting demi kelancaran aktivitas warga,” ujar AKBP Anton Prasetyo.  

Cuaca ekstrem diperkirakan masih akan terjadi di wilayah Ponorogo. Warga diimbau untuk tetap waspada, terutama di daerah rawan bencana. (Hms/Red)

0/Post a Comment/Comments