Debat Publik Kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati 2024, Rabu (6/11/2024) Foto: Dewi
GARDAJATIM.COM: Debat publik kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Madiun tahun 2024 dengan tema, Kesejahteraan sosial dan Pembangunan, digelar di Daim Hall, Dolopo, Kabupaten Madiun, Rabu (6/11/2024).
Dalam debat tersebut, kedua pasangan calon menyampaikan visi dan program unggulan mereka untuk kemajuan daerah.
Pasangan calon nomor urut 1, Ahmad Dawami Ragil Saputro dan Sandhika Ferryantiko, dengan jargon "Madiun Menyala," menegaskan komitmennya untuk melanjutkan program yang telah berjalan.
Mereka menekankan pengentasan kemiskinan dan penguatan ekonomi lokal melalui pertanian modern dan berkelanjutan.
"Kami akan melanjutkan program-program baik yang sudah ada, terutama dalam membantu masyarakat miskin dengan pendataan yang tepat sasaran," kata Ahmad Dawami.
Paslon 1 juga merencanakan pemberdayaan generasi muda dalam sektor pertanian berbasis teknologi, dan mendorong investasi yang bermanfaat bagi masyarakat.
"Kuncinya adalah sinergi antara semua pihak, mulai dari masyarakat hingga pemerintah," tambahnya.
Sementara itu, pasangan nomor urut 2, Hari Wuryanto dan dr. Purnomo Hadi, dengan slogan "Harmonis Bersahaja," fokus pada pengembangan ekonomi kreatif dan budaya lokal sebagai daya tarik wisata unggulan.
Mereka menyoroti potensi besar Kabupaten Madiun dalam pencak silat dan budaya lokal lainnya untuk meningkatkan pendapatan daerah.
“Kabupaten Madiun memiliki potensi besar. Kami berkomitmen menciptakan iklim investasi yang kondusif untuk membuka lapangan kerja dan menggerakkan ekonomi daerah,” jelas Hari Wuryanto.
Dr. Purnomo Hadi menambahkan program “One Village, One Center” untuk mengangkat seni dan budaya lokal, serta menjadikan Kabupaten Madiun sebagai pusat lumbung padi di Jawa Timur.
Debat publik ini memberikan kesempatan bagi kedua pasangan calon untuk meyakinkan masyarakat Madiun tentang program unggulan mereka.
Masyarakat berharap, baik pasangan "Madiun Menyala" maupun "Harmonis Bersahaja" dapat mewujudkan kesejahteraan merata dan mempercepat pembangunan di berbagai sektor di Kabupaten Madiun.
Oleh: Dewi
Editor: Redaksi
Posting Komentar