Kirab Maskot Pilkada 2024 Semarakkan Alun-Alun Reksogati, Kabupaten Madiun: Simbol Kebersamaan dan Demokrasi

Kirab Maskot Pilkada 2024 di Alun-Alun Reksogati, Kabupaten Madiun, Sabtu (14/09/2024) Foto: Gardajatim

GARDAJATIM.COM: Suasana siang di Alun-Alun Reksogati, Kabupaten Madiun, Sabtu (14/09/2024) dipenuhi oleh antusiasme warga. 

Pada pukul 13.00 WIB, Kirab Maskot Pilkada 2024 resmi dimulai, menjadi ajang sosialisasi besar-besaran menjelang Pilkada serentak yang akan berlangsung di Jawa Timur. 

Acara ini dihadiri ratusan warga yang dengan semangat ikut serta dalam pesta demokrasi tersebut, menunjukkan betapa pentingnya momen ini bagi masyarakat.

Acara dimulai dengan perkenalan dua maskot Pilkada, yaitu Si Jali, maskot Pilkada Jawa Timur, dan Keris Pusaka Tundung Madiun, maskot Kabupaten Madiun. 

Si Jali mencerminkan semangat kebersamaan dan tekad kuat untuk mensukseskan Pilkada 2024. 

Sementara Keris Pusaka Tundung Madiun melambangkan kejayaan, kepribadian, serta penolakan terhadap bahaya, yang diharapkan dapat menjadi simbol berlangsungnya Pilkada yang aman dan damai.

Berbagai pertunjukan seni dan budaya mewarnai kirab ini, mulai dari penampilan Marching Band SMK Negeri 1 Mejayan, yang menggetarkan suasana dengan irama semangat.

Kemudian dilanjutkan dengan Kirab Kendi dari Tri Sanggar Karya, yang membawa makna kesucian dan harapan. 

Tidak ketinggalan, pertunjukan pencak silat, yang menjadi ikon Madiun sebagai Kampung Pesilat.

Seni Dongkrek, tarian tradisional khas Madiun, turut ditampilkan, menyihir para hadirin dengan gerakan mistisnya. 

Ada juga flashmob KPU membawa kegembiraan tersendiri dengan melibatkan seluruh warga dalam tarian penuh semangat, menandakan kebersamaan dan kesiapan menuju Pilkada.

Penampilan maskot Si Jali dan Keris Pusaka Tundung Madiun juga tak lepas dari sorotan.

Warga berfoto bersama kedua maskot tersebut, memperlihatkan betapa acara ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga membangun kebersamaan di antara masyarakat.

Ketua KPU Kabupaten Madiun yaitu Nur Anwar, S.H.I., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kirab ini merupakan salah satu bentuk sosialisasi KPU kepada masyarakat. 

“Kirab maskot adalah salah satu bentuk sosialisasi KPU kepada masyarakat untuk menyampaikan informasi Pilkada 2024 sekaligus sebagai wadah konsolidasi KPU untuk menyatakan kesiapan pelaksanaan Pilkada. KPU mengusung tagline Pilkada Santun, Madiun Rukun," ujarnya.

Lanjutnya, pilkada Santun mengajak semua pihak untuk patuh dan taat pada norma yang berlaku, sementara Madiun Rukun mencerminkan semangat persatuan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.

Sementara itu, PJ Bupati Madiun, Tontro Pahlawanto, turut menegaskan bahwa Pilkada 2024 bukan hanya tentang memilih pemimpin, tetapi juga memperkuat persatuan bangsa. 

“Momentum ini bukan sekadar memilih kepala daerah, tetapi juga memperkuat semangat persatuan dan kesatuan dalam bingkai NKRI. Kita harus menjaga integritas, kedamaian, serta keadilan dalam proses Pilkada. Si Jali dan Kris Pusaka Tundung Madiun melambangkan tekad bersama untuk mensukseskan Pilkada yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil," bebernya.

Salah satu momen utama yang paling dinanti dalam acara seremoni ini adalah prosesi serah terima maskot.

Serah terima ini melambangkan komitmen kuat untuk menyukseskan Pilkada serentak 2024 dan menjadi simbol penting dari semangat demokrasi yang menyebar hingga ke pelosok-pelosok daerah.

Kirab Maskot Pilkada 2024 di Kabupaten Madiun sukses membangun semangat kebersamaan menuju Pilkada yang damai, adil, dan demokratis. 

Acara ini tidak hanya menjadi ajang sosialisasi, tetapi juga simbol kebersamaan dan kesiapan masyarakat menyambut Pilkada 2024 dengan penuh semangat.


Oleh : Muzayyinnur 
Editor: Redaksi

0/Post a Comment/Comments