Tim gabungan saat apel pengamanan pantai paseban Jember usai memakan korban jiwa (Foto: istimewa)
Gardajatim.com - Tim gabungan dari unsur TNI, Polri, dan relawan mulai memperketat penjagaan di Pantai Selatan Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Mereka siap siaga selama 24 jam di beberapa titik wisata pantai, terutama Pantai Paseban, Kecamatan Kencong.
Hal tersebut karena Pantai Paseban telah menenggelamkan 3 wisatawan asal Gresik yang merupakan 1 keluarga.
Kejadiannya pada Kamis, 11 April 2024, sekira pukul 15.00 WIB.
Wisatawan tersebut bernama Agung Setiawan (44 tahun) dan meninggal dunia usai tergulung ombak.
Korban berikutnya yakni kedua anaknya bernama Muh Rafisqy Rahman (14 tahun) dan Afa (18 tahun).
Beruntung keduanya berhasil selamat karena berhasil menepi ke bibir pantai.
Mulai hari ini, Jumat (12/4/2024), petugas melakukan pengamanan ketat, bahkan langsung mengingatkan pengunjung untuk tidak mandi di pantai.
Penjagaan ketat tersebut demi menghindari adanya korban serupa, mengingat ombak di pantai selatan Jember cukup besar.
"Itu juga demi keselamatan semua yang bermain di pinggir pesisir Jember," ucap Kapolsek Kencong, Iptu Heru Siswanto.
Dia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak mandi di pantai selatan.
"Kami proaktif kepada semua elemen agar kejadian serupa tidak terjadi. Apalagi kondisi sekarang ombak antara 2 - 3 meter di pesisir selatan Jember," pungkas Kapolsek. (Agg)
Posting Komentar