Komunitas Asli Ponorogo Bagikan Ratusan Takjil di Pusat Kota Reog. (Foto: Adi/gardajatim.com)
Kegiatan yang dimotori CEO @Asli Ponorogo, Dimas Wijayanto mengapresiasi acara berbagi takjil di Bulan Ramadhan tahun ini.
Ia menegaskan, bahwa momentum di bulan suci Ramadhan menjadi kegiatan yang positif, dengan harapan bahwa tradisi berbagi takjil kepada masyarakat dapat terus berlanjut dalam tahun-tahun mendatang.
"Semoga kegiatan ini dapat menjadi amal dan mendorong semangat untuk mempertahankan kegiatan Asli Ponorogo, termasuk dalam aspek sosial dan pengembangan media sosial Asli Ponorogo," ujarnya.
Komunitas EO Asli Ponorogo.
Sementara itu, Anisa Praset salah satu Brand Ambassador Asli Ponorogo mengatakan, kegiatan berbagi takjil ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam menumbuhkan rasa peduli antar sesama.
"Kami percaya bahwa kepedulian antar sesama harus menjadi bagian yang terus-menerus dalam kehidupan kita. Kegiatan ini bukan hanya sekedar satu kali acara, tetapi merupakan komitmen kami untuk menjaga kepedulian ini terus berkelanjutan," katanya.
Semoga dengan acara ini dapat memberikan bantuan yang lebih luas dan signifikan kepada mereka yang membutuhkan, meningkatkan rasa persaudaraan antar sesama, solidaritas dalam komunitas, serta membantu menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan saling peduli. (San)
Posting Komentar