Rutan Ponorogo Gelar Assessment Mutasi Internal Pegawai, Ini Tujuannya

Sembilan PNS Rutan Ponorogo sedang mengikuti Assessment Mutasi Internal, didampingi Karutan dan Kasubsi Pengelolaan Rutan Ponorogo.
 



Gardajatim.com
- Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Ponorogo Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Jawa Timur melaksanakan Assessment Mutasi Internal Pegawai bagi 9 Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bertugas di Rutan tersebut. Kegiatan ini berlangsung pada Senin, 29 Januari 2024, di Ruang ZI Rutan Ponorogo.

Tujuan dari Assessment Mutasi Internal Pegawai adalah untuk mengumpulkan data profil prediksi kompetensi pegawai Rutan Ponorogo.

Assessment ini menggunakan 4 instrumen, yaitu Tes Kognitif, Tes Nilai, Tes Kepribadian, dan Tes Situasi.

Instrumen-instrumen ini mengukur 8 Kompetensi Manajerial dan 1 Kompetensi Sosial Kultural yang dibutuhkan oleh pegawai Rutan.

Kepala Subseksi Pengelolaan Rutan Ponorogo, Suwarno menyatakan, bahwa Assessment ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan Masyarakat.

“Assessment ini dapat menjadi alat ukur kemampuan, potensi, dan kompetensi PNS dalam bekerja,” ujar Suwarno.

Suwarno juga mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PermenPAN-RB) Nomor 3 tahun 2020 tentang manajemen talenta Aparatur Sipil Negara (ASN).

Menurutnya, Assessment ini bertujuan untuk menempatkan PNS pada jabatan yang sesuai dengan kompetensinya, mempertahankan pegawai yang telah sesuai, menentukan pengembangan kompetensi bagi pegawai yang belum sesuai, dan melindungi pegawai dari politisasi dan kebijakan yang tidak berdasarkan sistem merit.

“ASN harus dapat menunjukkan kemampuan, potensi, dan kompetensinya dalam bekerja. ASN harus dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan memuaskan kepada stakeholder, Masyarakat, dan WBP,” tambah Suwarno.

Sementara itu, Kepala Rutan Ponorogo, Agus Imam Taufik, yang turut mengawasi jalannya Assessment, berharap hasil dari Assessment ini dapat mendukung manajemen SDM di Rutan Ponorogo.

“Hasil dari Assessment ini diharapkan dapat menjadi bahan pendukung dalam pengembangan kompetensi, manajemen talenta, rotasi/mutasi, dan promosi pegawai,” ungkap Imam. (Hms/Red)

0/Post a Comment/Comments